Kenali Tanda Rambut Menua, yuk!

Hallo semuanya!
Coba deh teman-teman ceritakan apa sih masalah rambut yang selama ini menganggu? Menurut berbagai riset yang telah di lakukan rata-rata orang apalagi perempuan mengalami masalah rambut rontok dan rambut kusam. Dan faktanya banyak orang yang tidak menyadari bahwa rambut juga bisa menua akibat kegiatan sehari-hari yang kita lakukan. Aku baru tahu ternyata tidak hanya kulit yang menua, rambut kita juga sangat rawan menua. Parahnya, tidak harus menunggu dewasa, rambut menua dapat terjadi di usia 20an. Sama seperti kulit yang memiliki skin barrier, rambut  memiliki Kutikula Rambut, yaitu bagian lapisan terluar rambut dan mempunyai fungsi sebagai lapisan pelindung pada rambut.

Ciri-ciri rambut menua tidak hanya berubahnya warna rambut menjadi abu-abu atau muncul uban. Rambut rusak, kering, kusam, kusut dan bercabang, dan rontok merupakan tanda-tanda rambut menua. Aku sendiri mengalami masalah rambutku rusak, apalagi hobi banget styling dan mewarnai rambut enggak bisa lepas dari rambut yang menua. Rambut menjadi rusak, susah di atur, kering, dan kerontokan yang parah karena batang rambut patah.

Faktor Penyebab Rambut Menua

Penyebab rambut rusak dan menua bermacam-macam, selain dari faktor genetic keturunan keluarga, hal-hal eksternal lain juga sangat mempengaruhi lho. Salah satu faktor penyebab rambut menua adalah faktor cuaca panas. Paparan sinar UV dan polusi yang tinggi di Indonesia bisa menjadi penyebab utama kerusakaan pada rambut. Selain itu panasnya catokan untuk styling dan bahan kimia untuk mewarnai rambut dapat melukai Kutikula rambut sehingga rambut menjadi lemah dan menua.

Rambut menua secara umum dapat kita cegah dengan berbagai cara, berikut ini langkah perawatan rambut agar rambut tetap sehat meskipun sering diwarnai dan di styling dan menghindari kerusakan pada rambut yang sering aku lakukan.

 

Solusi menghindari rambut menua sebelum waktunya

 

Membuat Rambut Tetap Lembab dan Ter-Hidrasi

Rambut yang terhidrasi dengan baik secara tidak langsung membuat rambut terlihat lebih sehat. Memilih produk perawatan rambut dengan bahan-bahan yang mengandung antioksidan seperti Morrocan Oil atau Argan Oil dapat melembapkan dan menutrisi kutikula rambut. Rambut patah dapat terjadi ketika batang rambut kekurangan kelembapan dan hidrasi.

Hindari Sinar UV atau Paparan Sinar Matahari secara Langsung

Faktor eksternal paling utama yang membuat rambut menua tidak lain tidak bukan adalah cuaca panas negara tropis seperti Indonesia ini. Mengurangi kegiatan outdoor ketika cuaca panas memang bagus, tapi tidak semua orang bisa. Maka itu gunakan heat protection dan penutup kepala seperti topi, syal, atau payung ketika melakukan kegiatan outdoor.

Memilih Produk Perawatan Rambut Yang Tepat

Permasalahan rambut dapat diperbaiki dengan menggunakan produk yang tepat sesuai masalah rambut yang kamu alami. Misal rambut kamu bermasalah dengan ketombe dan kulit kepala, sebaiknya pilih produk untuk perawatan rambut ketombe. Sehingga memilih produk shampoo dan conditioner yang sesuai masalah rambut lebih maksimal hasilnya. Untuk masalah rambut menua yang kering dan rambut kusam lebih baik memilih shampoo dan produk perawatan rambut yang tidak mengandung SLS.

Menggunakan Vitamin Rambut dan Hair Mask

Jujur, aku jarang banget pakai conditioner, namun untuk Vitamin Rambut dan Hair Mask tidak pernah terlewatkan. Menggunakan vitamin rambut dengan kandungan Argan Oil adalah pilihan tepat untuk membuat rambut lebih sehat. Manfaat vitamin rambut dapat melindungi lapisan luar rambut dari paparan sinar UV dan heat protection. Rutin menggunakan hair  mask untuk memberikan ekstra kelembapan pada rambut.

Membuat Jadwal Keramas Dengan Rutin

Jadwalkan keramas dengan baik. Jarang keramas atau terlalu sering keramas tidak baik lho. Sebaiknya kita menghindari keramas terlalu sering karena dapat mengurangi kelembapan rambut. Rambut berminyak dan mudah lepek cenderung lebih cepat kotor, solusi untuk pemilik rambut berminyak cukup keramas 1x sehari setelah melakukan kegiatan outdoor. Sedangkan untuk rambut normal dan kering cukup keramas 2-3x seminggu.

Mengurangi Penggunaan Alat Catok dan Styling

Terlalu sering styling rambut menggunakan hairdryer, dan alat-alat pemanas atau catok dapat membuat rambut kering dan kusam. Gunakan heat-protection sebelum catokan mencegah rambut rusak dan rambut kering. Namun, alangkah baiknya kalau kita menghindari penggunaan alat-alat pemanas untuk styling. Sebagai contoh, kita dapat mengeringkan rambut tanpa hair dryer dan membiarkan rambut kering secara alami.

Secara rutin beberapa langkah diatas ini dapat mencegah dan merawat rambut yang menua. Dengan merawat rambut secara rutin dan baik maka proses penuaan pada rambut dapat dihindari. Terutama penggunaan produk perawatan rambut dengan bahan-bahan seperti Argan Oil, Antioksidan, dan mengandung heat protection dapat menjaga kelembapan rambut sehingga rambut tidak kering dan rusak, lebih bercahaya dan sehat..

Semoga tips mencegah rambut menua kali ini bisa bermanfaat ya!

 

See you guys on my next post!

Thanks,